Sukabumi – JAGAT BATARA. Sabtu, 2 November 2024. Wilayah Kabupaten Sukabumi Utara, khususnya di Kecamatan Cibadak, mengalami bencana alam pada Sabtu (02/11/2024) akibat hujan deras disertai angin kencang. Dua kampung, yakni Kampung Pojok di Kelurahan Cibadak dan Kampung Babakan Anyar di Desa Pamuruyan, porak-poranda setelah diterpa angin yang sangat kuat.
Berdasarkan informasi terkini, angin kencang merusak tiga kendaraan roda empat yang tertimpa pohon karet besar, serta merusak tiga rumah di Kampung Babakan Anyar.
“Mobil-mobil itu rusak parah, termasuk atap rumah yang berterbangan. Ini sangat menyulitkan kami, terutama karena mobil-mobil tersebut sering digunakan. Kami berharap ada pihak yang peduli dan dapat membantu dalam situasi seperti ini,” ujar Ketua RW 029, Yadi Hidayat.
Di sisi lain, Ketua RW 09, Ade Purnama, menambahkan bahwa dampak cuaca ekstrem tersebut menyebabkan kerusakan pada tiga rumah yang dihuni oleh tiga kepala keluarga. Meskipun tidak ada korban jiwa atau luka-luka, salah satu rumah mengalami kerusakan berat.
“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Para penghuni rumah yang terkena dampak masih bisa tinggal di sana. Saat ini, kami melakukan gotong royong untuk membersihkan puing-puing sisa runtuhan,” kata Ade.
Situasi ini menunjukkan perlunya perhatian lebih dari pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi dampak bencana dan memberikan bantuan kepada yang terdampak. Upaya tanggap darurat dan pemulihan pascabencana sangat penting untuk membantu warga yang terkena dampak agar bisa kembali beraktivitas normal. (Red)