Headlines

Terjaring OTT KPK, Ini Rincian Harta Kekayaan Wamenaker Immanuel Ebenezer

wakil menteri ketenagakerjaan wamenaker immanuel ebenezer atau noel saat ditemui di jakarta senin 2872025 1753684428859 169

Jakarta – JAGAT BATARA. Kamis, 21 Agustus 2025. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan atau yang akrab disapa Noel dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu (20/8/2025) malam.

Meski demikian, KPK belum merinci kasus yang menjerat Noel serta siapa saja pihak lain yang turut diamankan dalam operasi tersebut. Sesuai ketentuan, lembaga antirasuah itu memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum Noel.

Nama Immanuel Ebenezer mulai dikenal publik sejak Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 saat dirinya menjabat Ketua kelompok relawan Jokowi Mania. Saat itu, kelompok ini mendeklarasikan dukungan penuh untuk Joko Widodo.

Menjelang Pilpres 2024, Noel sempat menyatakan dukungan Jokowi Mania kepada Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden. Namun kemudian, arah dukungan tersebut berubah dengan beralih ke Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pergeseran dukungan ini terjadi seiring dengan keputusan putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang resmi mendampingi Prabowo sebagai bakal calon wakil presiden.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Noel tercatat memiliki harta sebesar Rp 17,62 miliar tanpa utang. Sebagian besar kekayaannya berupa aset tanah dan bangunan senilai Rp 12,15 miliar.

Aset tersebut terdiri dari lima bidang tanah dan bangunan yang tersebar di wilayah Depok dan Bogor, Jawa Barat. Nilai terbesar tercatat Rp 6,7 miliar untuk lahan seluas 2.260 meter persegi dengan bangunan 500 meter persegi yang berlokasi di Kota Depok.

Selain properti, Noel juga melaporkan kepemilikan lima unit alat transportasi dengan total nilai Rp 3,34 miliar. Dari jumlah tersebut, kendaraan termahal adalah mobil Toyota Land Cruiser keluaran 2023 dengan harga Rp 2,3 miliar.

Tak hanya itu, Noel memiliki kas dan setara kas senilai Rp 2,03 miliar serta harta bergerak lainnya sebesar Rp 109,5 juta. (MP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *