Sukabumi – JAGAT BATARA, 25 September 2025. Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi melakukan kunjungan kerja ke kantor Star Energy Geothermal Salak (GSC) Gunung Salak. Pertemuan ini dihadiri pimpinan dan anggota Komisi II DPRD, jajaran manajemen Star Energy, Dinas Pekerjaan Umum, Forkopimcam, serta perwakilan kepala desa dari dua kecamatan sekitar wilayah operasional.
Dalam forum diskusi, anggota Komisi II DPRD, Saepuloh atau yang akrab disapa Dewan Badot, menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakat. Salah satu yang paling mendesak adalah perbaikan jalan di sekitar wilayah operasional perusahaan.
“Alhamdulillah, usulan warga sudah terjawab. Pihak perusahaan memastikan perbaikan jalan akan dilaksanakan pada akhir Oktober mendatang. Saat ini masih dalam proses lelang karena semua harus melalui tahapan,” ujarnya.
Selain itu, Saepuloh juga menyinggung soal dana bonus produksi. Ia menegaskan, DPRD akan mengusulkan agar 50 persen dana tersebut dikembalikan ke dua kecamatan terdampak untuk membantu pemenuhan kebutuhan penanggulangan bencana.
Sementara itu, terkait fenomena gempa yang sempat dirasakan masyarakat, Saepuloh menegaskan hal tersebut bukan kewenangan DPRD. Ia mempersilakan Camat Kalapanunggal, Muchsin Badrusalam, untuk memberikan penjelasan resmi.
“Betul, kami sudah melakukan sosialisasi dengan menghadirkan narasumber dari BMKG Kabupaten Sukabumi. Penjelasan resmi menyatakan bahwa gempa di wilayah kita merupakan gempa tektonik. Tujuan edukasi ini agar masyarakat tetap tenang dan situasi tetap kondusif,” terang Muchsin.
Dari pihak perusahaan, pimpinan Star Energy Salak, Iwan Januar, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan infrastruktur di wilayah operasional.
“Memang benar, perbaikan jalan akan kita lakukan akhir Oktober. Saat ini mekanisme lelang sedang berjalan sesuai prosedur,” jelasnya.
Kunjungan kerja ini menjadi ruang dialog strategis antara DPRD, pemerintah daerah, perusahaan, dan masyarakat. Harapannya, aspirasi warga dapat ditindaklanjuti dengan langkah konkret yang bermanfaat bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
(Sukma, Nurdianto)
