Jakarta – JAGAT BATARA. Sebanyak 450 anggota dan pimpinan organisasi kemasyarakatan (ormas) dari seluruh wilayah DKI Jakarta berkumpul dalam satu tekad bersama untuk menolak segala bentuk aksi premanisme. Kegiatan deklarasi ini digelar di Menara Peninsula Hotel, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (22/5/2025), atas inisiasi Direktorat Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polda Metro Jaya.
Hadir dalam acara ini sejumlah ormas besar seperti Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi), Forum Betawi Rempug (FBR), Pemuda Pancasila (PP), Laskar Merah Putih, serta Pemuda Batak Bersatu (PBB). Mereka menyatakan kesiapan untuk berdiri bersama Polri dalam memberantas segala bentuk premanisme yang meresahkan masyarakat ibu kota.
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur Binmas Polda Metro Jaya, AKBP Gede Pasek Muliad Nyana, yang menekankan pentingnya peran ormas dalam menjaga ketertiban sosial serta mendukung iklim investasi yang aman dan kondusif di Jakarta.
“Premanisme adalah musuh bersama. Kehadiran ormas hari ini membuktikan bahwa masyarakat sipil siap berdiri bersama kepolisian untuk menciptakan Jakarta yang aman, tertib, dan bermartabat,” tegas Gede Pasek dalam sambutannya.
Acara yang berlangsung khidmat namun penuh semangat itu diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan ‘Indonesia Raya’, dilanjutkan dengan doa bersama demi keselamatan bangsa dan terciptanya ketertiban umum.
Ketua Forkabi, H. Ikhsan, yang mewakili seluruh ormas dalam sambutannya, mengungkapkan bahwa semangat persaudaraan dan cinta tanah air menjadi dasar kuat bagi ormas-ormas di Jakarta untuk menolak segala bentuk aksi kekerasan dan premanisme.
“Kami hadir bukan hanya sebagai ormas, tapi sebagai bagian dari masyarakat Jakarta yang ingin hidup damai dan tertib,” ujar H. Ikhsan.
Deklarasi Bersama Melawan Premanisme
Puncak acara ditandai dengan pembacaan Deklarasi Anti-Premanisme oleh perwakilan seluruh ormas yang hadir. Berikut isi lengkap deklarasi tersebut:
Kami Ormas se-Jakarta menyatakan sikap:
- Menolak dengan tegas segala bentuk aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.
- Mendukung penuh Polri dalam upaya tindakan tegas memberantas premanisme demi terciptanya situasi yang aman, tertib, dan kondusif.
- Melaporkan segala bentuk aksi dan tindakan premanisme kepada aparat berwenang.
Bersama lawan premanisme untuk Jakarta yang lebih aman dan beradab.
Deklarasi ini dilanjutkan dengan penyanyian lagu ‘Bagimu Negeri’, menggema penuh semangat nasionalisme di ruang acara. Sebagai penutup, para peserta mengikuti sesi ramah tamah yang menjadi ajang mempererat silaturahmi antarormas dan aparat kepolisian.
Kegiatan ini menjadi tonggak baru kolaborasi antara ormas dan aparat keamanan dalam menciptakan Jakarta yang damai dan terbebas dari praktik-praktik premanisme yang mengganggu kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.
Dengan momentum ini, Polda Metro Jaya berharap agar semangat kolaborasi dapat berlanjut dalam bentuk aksi nyata di masyarakat, tidak hanya sebagai simbolik, melainkan komitmen jangka panjang untuk menciptakan kota yang lebih aman, tertib, dan bermartabat. (Red)
