Headlines

Jelang Idul Adha, Pemkab Belitung Gelar Bazar Pangan Murah untuk Ringankan Beban Masyarakat

WhatsApp Image 2025 05 29 at 12.56.43 a9a91f6a

Tanjungpandan, 28 Mei 2025 – JAGAT BATARA. Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 H, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung menggelar bazar pangan murah yang berlangsung di halaman Gedung Nasional Tanjungpandan, Rabu (28/5/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan di tengah masyarakat.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Destika Effendy, mengatakan bahwa bazar ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Belitung, Badan Pangan Nasional, dan Bank Indonesia. Melalui kegiatan ini, masyarakat dapat membeli berbagai bahan pangan lokal dengan harga yang lebih terjangkau.

“Harapannya, masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan hasil kelompok tani lokal dengan harga di bawah pasar,” ujar Destika.

Bazar ini mendapat apresiasi langsung dari Bupati Belitung, Djoni Alamsyah Hidayat, yang hadir dan meninjau langsung kegiatan tersebut. Ia menyampaikan bahwa kehadiran bazar bukan hanya soal penurunan harga, melainkan juga bentuk nyata dukungan pemerintah terhadap kesejahteraan warga.

“Gerakan ini bukan sekadar soal harga, tetapi bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kondisi ekonomi masyarakat Belitung,” kata Bupati Djoni.

Dari pantauan di lapangan, harga pangan yang dijual di bazar ini memang lebih rendah dibanding harga pasar, dengan selisih harga mencapai 10 hingga 30 persen. Produk-produk yang tersedia berasal dari para petani dan pelaku UMKM lokal, mulai dari beras, sayuran segar, telur, hingga daging.

Bupati Djoni juga mengajak masyarakat untuk lebih mencintai dan mengonsumsi produk pangan lokal, sebagai bagian dari upaya memperkuat ekonomi daerah dan ketahanan pangan.

“Saya ajak seluruh masyarakat untuk belanja dan konsumsi pangan lokal. Selain lebih segar, ini juga mendukung petani dan UMKM kita sendiri,” imbaunya.

Bazar pangan murah ini disambut antusias oleh warga Tanjungpandan yang memadati lokasi sejak pagi hari. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala, khususnya menjelang hari-hari besar keagamaan.

(Deds)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *