Sukabumi – JAGAT BATARA, 25 November 2025. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Karya Mandiri Desa Citamiang, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, mencatatkan capaian positif melalui panen perdana unit usaha perikanan. Kegiatan panen dilaksanakan pada Kamis (27/11/2025) di lokasi kolam budidaya ikan lele yang beralamat di Kampung Cikontrang, RT 004 RW 005.
Unit usaha perikanan BUMDes Karya Mandiri saat ini mengelola sebanyak 10 kolam. Pada panen perdana ini, satu kolam berhasil dipanen dengan hasil yang menggembirakan. Dari bibit ikan lele sebanyak 700 kilogram, BUMDes mampu menghasilkan sekitar 1.500 kilogram ikan lele dalam waktu pemeliharaan kurang lebih satu bulan.
Ketua Unit Pengelola Perikanan BUMDes Karya Mandiri, Muhamad Ramdan, menjelaskan bahwa hasil panen ini merupakan buah dari kerja sama tim dan pengelolaan yang dilakukan secara konsisten.
“Panen perdana ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan kolam. Dengan manajemen pakan dan perawatan yang tepat, alhamdulillah hasilnya cukup maksimal,” ujarnya.
Kegiatan panen raya tersebut dihadiri oleh Ketua BUMDes Karya Mandiri, Ginda Ginandar, S.Pd.I; Sekretaris Desa Citamiang, Nenda Shopiya Aspari, S.AP; Pendamping Lokal Desa, Taufik Hidayat, SE; perwakilan unsur Kecamatan Purabaya, H. Nabhan Sugiwa, SKM., MM; serta didampingi oleh Babinsa, Agus Marlinda.
Ketua BUMDes Karya Mandiri, Ginda Ginandar, S.Pd.I, menyampaikan bahwa keberhasilan panen perdana ini menunjukkan peran strategis BUMDes dalam menggerakkan ekonomi desa.
“BUMDes hadir bukan hanya sebagai lembaga usaha, tetapi juga sebagai penggerak kemandirian dan ketahanan pangan desa. Ke depan, kami akan mengoptimalkan seluruh kolam yang ada agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Citamiang, Nenda Shopiya Aspari, S.AP, menegaskan bahwa pemerintah desa mendukung penuh pengembangan unit usaha BUMDes.
“Program ini sejalan dengan visi desa dalam memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan pendapatan asli desa. Kami berharap BUMDes Karya Mandiri terus berkembang dan menjadi contoh bagi desa lain,” katanya.
Pendamping Lokal Desa, Taufik Hidayat, SE, menilai panen perdana ini sebagai indikator keberhasilan pemanfaatan dana desa secara produktif.
“Penggunaan anggaran ketahanan pangan Tahun Anggaran 2025 pada sektor perikanan ini sangat tepat. Selain berkelanjutan, usaha ini juga memiliki potensi ekonomi yang besar jika dikelola secara profesional. Namun, untuk menunjang keberhasilan ini, kami sangat mengharapkan dukungan dari instansi terkait (Dinas Perikanan) untuk mengadakan pelatihan atau pembinaan pembuatan pakan alternatif dengan memanfaatkan bahan baku yang ada di wilayah sekitar,” jelasnya.
Dari unsur kecamatan, H. Nabhan Sugiwa, SKM., MM, memberikan apresiasi atas sinergi yang terbangun antara BUMDes, pemerintah desa, dan masyarakat.
“Kami dari pihak kecamatan sangat mengapresiasi langkah BUMDes Karya Mandiri. Ini adalah contoh nyata implementasi program ketahanan pangan yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat desa,” tuturnya.
Panen perdana unit usaha perikanan BUMDes Karya Mandiri ini diharapkan menjadi langkah awal menuju penguatan ekonomi desa yang berkelanjutan serta mendorong lahirnya inovasi usaha desa lainnya di Kecamatan Purabaya. (RAD)
