Tangerang Selatan – JAGAT BATARA, 12 September 2025. Suasana tenang di permukiman padat Jalan Talas 2, RT 03 RW 01, Kelurahan Pondok Cabe Hilir, Kecamatan Pamulang, mendadak berubah mencekam pada Jumat (12/9) pagi. Sekitar pukul 05.15 WIB, dentuman keras disertai getaran membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah.
Ledakan dahsyat itu diduga berasal dari rumah seorang warga bernama Agus, yang saat kejadian tengah berada di dalam bersama istri dan anak-anaknya. Akibatnya, rumah Agus hancur rata dengan tanah, sementara dua rumah di kanan-kirinya milik Pak Madinah dan Ibu Taslimah juga mengalami kerusakan parah hingga tak layak huni.
“Banyak rumah yang hancur. Yang parah ada tiga rumah, tapi lebih dari sembilan rumah lainnya juga terdampak,” ungkap Masturoh, Ketua RT setempat.
Warga sekitar sempat panik namun segera bergerak cepat mengevakuasi korban. Agus sendiri mengalami luka bakar cukup parah, sementara sedikitnya enam warga lain juga terluka. Total ada tujuh korban yang langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
“Pak Agus yang paling parah luka bakarnya. Sarung yang dipakainya sampai hangus, hanya tersisa sedikit di pinggangnya,” tambah Masturoh.
Hingga kini, penyebab pasti ledakan masih belum diketahui. Polisi telah memasang garis pengaman di lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Kapolsek Pamulang, Kompol Widya Agustiono, menyampaikan bahwa pihaknya masih menyelidiki insiden tersebut. “Masih dalam penyelidikan,” singkatnya.
Peristiwa ini meninggalkan trauma mendalam bagi warga sekitar, mengingat ledakan terasa hingga radius ratusan meter. Saat ini, sejumlah warga yang rumahnya terdampak sementara harus mengungsi ke rumah kerabat maupun posko darurat. (DS)
